Saturday, April 10, 2010

Kita terlalu kecil. Tak nampak pun





Saya duduk di seat 6A di dalam pesawat MAS dalam perjalanan balik ke Kuching dari Sibu. Saya melihat dari tingkap di sebelah dan melihat bagaimana pesawat kami meluncur laju. Saya melihat bagaimana keadaan pesawat meninggalkan lapangan terbang yang luas tiba-tiba menjadi kecil. Bandar Sibu yang besar tiba-tiba menjadi kecil. Hutan belantara yang luas menjadi seperti hampran permaidani hijau. Manusia langsung tidak kelihatan.

Alangkah kecil dan halusnya kita dari atas. Bayangkan Allah yang Maha Tinggi melihat kita dari pandangan yang paling atas. Firman Allah s.w.t ; " Dan bagi Allah jualah sifat yang tertinggi; Dialah jua Yang Maha Kuasa, lagi Maha Bijaksana." (An-Nahl :60)
Dari ketinggian hanya 16,000 kaki dari paras laut pun kita tak kelihatan, apalah faedahnya kita sombong dan angkuh di bumi Allah ini. Bukan sahaja tak tahu malu. Memang layak pun Allah azab dan siksa di akhirat nanti, Nauzubillahi min zalik. Nabi s.a.w bersabda mafhumnya; " tidak akan masuk syurga orang yang di dalam hatinya memendam sebesar biji sawi dari sifat sombong." Firman Allah sw.t; "Aku memalingkan dari keterangan-keteranganKu orang-orang yang menyombongkan diri di muka bumi tanpa hak." (al-Araf :146) " Sesungguhnya Allah tidak suka orang-orang yang menyombong diri." (an-Nahl :23)

Justeru, janganlah sombong dan angkuh memijakkan kaki kotor kita di bumi Allah yang suci ini.



No comments:

Post a Comment